![]() Along with the addition of devices, methods, frame structures and communication scenarios cannot handle very large data rates, resulting congestion that results in inefficient communication. Machine to machine (M2M) communication in capillary networks, using the Packet Reservation Multiple Access (PRMA) transmission method, and ordinary frame data frame structures, as well as event driven communication scenarios. ![]() Penelitian ini menghasilkan transmisi sukses 92-28%, optimasi transmisi sukses 93-30%, siklus transmisi 1,5-8,1% dan reduksi siklus transmisi 0,9-7,2%. APF dan SU dirancang dengan memberikan nomor urut serta prioritas pada data, yang kemudian dioptimasi dengan meningkatkan peluang persaingan MK (O), jumlah siklus huni slot (B), jumlah siklus huni kanal (S), dan Transmisi Sukses PRMA (TSPRMA). Penelitian ini bertujuan membuat komunikasi M2M yang lancar walaupun perangkat bertambah banyak, dengan membuat struktur frame baru dan skenario komunikasi baru, berupa Adaptive Poly Frame (APF) serta Scheduler Update (SU). ![]() Seiring dengan pertambahan perangkat, metode, struktur frame dan skenario komunikasi tersebut tidak dapat menangani laju data yang sangat banyak, sehingga terjadi kemacetan yang memperlambat komunikasi. P class="Abstrak">Komunikasi mesin ke mesin (M2M) pada jaringan kapiler, menggunakan metode transmisi Packet Reservation Multiple Access (PRMA), dan struktur frame data frame biasa, serta skenario komunikasi event driven. ![]()
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |